Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 Telah Di Tetapkan

  • Bagikan

infolutiminews.com

Luwu Timur – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Luwu Timur menggelar Rapat Paripurna terkait laporan badan anggaran persetujuan sekaligus pendapat akhir kepala daerah terhadap rancangan Perda Perubahan tahun anggaran 2022 dan penetapan rencana kerja DPRD tahun 2023, Selasa (27/09).

Rapat dipimpin langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Luwu Timur, Aripin S.Ag didampingi wakil ketua I Muh Siddiq BM. SH dan dihadiri oleh Bupati Luwu Timur H Budiman, Kepala Pengadilan Negeri Luwu Timur, Sekwan, segenap Anggota DPRD Luwu Timur serta di ikuti secara virtual oleh OPD lingkup pemerintah kabupaten Luwu Timur.

Hasil pembahasan terhadap ranperda perubahan APBD tahun anggaran 2022 di bacakan oleh Sekretaris banggar DPRD Luwu Timur Hj. Harisah Suharjo secara tegas di depan Bupati dan segenap anggota DPRD Luwu Timur.

Secara konsepsional perubahan APBD adalah upaya pemerintah daerah untuk melakukan menyesuaikan dan penyelarasan rencana keuangan daerah terhadap perkembangan yang terjadi dalam tahun anggaran berjalan.

Penyesuaian anggaran terhadap perkembangan biasanya merupakan implikasi dari meningkatnya atau menurunnya anggaran penerimaan atau pengeluaran selain itu, penyesuaian anggaran juga biasa untuk mengakomodir beberapa pergeseran yang di anggap urgent oleh OPD.

Berdasarkan dokumen APBD pokok Kabupaten Luwu Timur tahun anggaran 2022 tercatat total pendapatan kurang lebih 1,5 Triliun sedangkan total belanja sebesar 1 triliun 597 miliyar sehingga defisit kurang lebih 46 miliyar.

“Berikut ini saya laporkan hasil pembahasan badan anggaran DPRD Kabupaten Luwu Timur terkait Ranperda perubahan tahun anggaran 2022 sebagai berikut, pendapatan daerah meningkat menjadi 1.616,869,357,811 sedangkan belanja daerah menjadi 1.724,113,886,50 defisit 107.244,552,239 untuk penerimaan pembiayaan 113.847,103,327 sementara pengeluaran pembiayaan 6.602,575,88 dan pembiayaan lainnya sebesar 107.244,528,239 dan silpa zero,”tuturnya.

Selain itu badan anggaran juga memberikan beberapa catatan dan masukan kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Timur yang di anggap penting untuk kemajuan daerah ini diantaranya meminta kepada badan pendapatan daerah untuk memaksimalkan sumber sumber kekayaan daerah melalui intensifikasi dan ekstensifikasi.

Yang kedua meminta kepada pemerintah untuk menyelesaikan MOU dengan PT Vale dalam membuat MOU tersebut sebaiknya pemerintah daerah di dampingi oleh tim ahli agar MOU yang dilakukan tidak ada cela hukum didalamnya.

Ketiga saat pemda melakukan pelelangan sebaiknya menyediakan petugas di lapangan untuk mencatat dan mengawasi semua kegiatan yang dilakukan agar hasilnya lebih baik lagi dan maksimal.

Selanjutnya badan anggaran juga menyarankan untuk Dinas pendidikan memperhatikan sekolah dan ruang belajar siswa serta Dinas Kesehatan untuk memperhatikan alkes di lingkup kerja masing – masing.

Yang tidak kalah pentingnya badan anggaran meminta kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan dan melakukan penyesuaian harga satuan bahan pokok pasca naiknya harga BBM beberapa waktu lalu.

“Saya mewakili badan anggaran menyampaikan terima kasih kepada semua pihak terutama Bupati Luwu Timur dan OPD atas kerja sama yang telah di bangun dalam proses pembahasan Ranperda perubahan tahun anggaran 2022,”tutup Hj. Harisah.

IL-adri

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *